Bukan Angin, Bukan Ikan

Menyambung Surat Terbuka Dosen IPB untuk Presiden SBY yang ditulis oleh Bapak Arya Hadi Dharmawan; Dosen Fakultas Ekologi Manusia IPB di Rakyat Merdeka Online.

Yth. Presiden RI, anak nelayan ini hanya ingin bercerita. Saat sore tadi seorang anak kecil berjalan menuju pantai, berharap ikan menyambutnya dan angin tidak mengganggu pekerjaannya. Ia tak salah harap, tapi angin datang dan ikan tak menyambut riang. Ia hanya duduk di tanjung pantai lalu pulang dengan langkah gontai. Bukan angin, bukan ikan yang telah membuatnya terpaksa mencari uang sendiri tatkala apa yang didapatkan orang tuanya juga kurang mencukupi kebutuhan keluarganya. Namun beberapa perusahaan dan modal asing yang bercokol di dekat rumahnya, di lingkungannya itu yang memberi sentuhan kemiskinan. Regulasi yang dikeluarkan Pemda sangat bangat sekali. Jangan mengukur kesejahteraan dengan pendapatan daerah yang tidak ada pengaruhnya pada rakyat kecil. bagaimana pun, dengan alasan apa pun saya sangat menyayangkan dan menyalahkan langkah yang diambil pemerintah yang membiarkan modal asing berkeliaran di negeri ini. Di sini desa saya, tak menutup kemungkinan hal iini juga terjadi di daerah lain. Tak cuma disektor laut, tapi juga pertanian dan usaha lainnya yang dikelola masyarakat kecil.

Sekian dari anak nelayan ini. Terima kasih.