Rumah Peri

Foto ini diambil di Ngadas, Kabupaten Malang, oleh penulis.
Rumah ini dihuni seorang peri. Ia berhenti terbang lalu menjadi petani. Di dalamnya tertanggal banyak sayap berbulu putih cerah. Di akhir jumpa, ia berpesan pada seorang pengunjung lelaki yang jatuh cinta padanya di sapaan kedua, "Manusia, aku menjadi seperti kalian, melepas sayapku, karena aku mencintai kalian, yang tak pernah berhenti terbang walau hanya dengan satu harapan."

(Ngadas, 13 Oktober 2014)

Posting Komentar

1 Komentar

selimut mengatakan…
rumah yg sangat sederhana untuk seekor peri..